Mahasiswa Kupu-kupu


Tipe Mahasiswa

Mahasiswa yang aktif diorganisasi kahasiswaan pasti lebih luas jaringannya. Keluasan jaringan sangat penting untuk mendapatkan peluang-peluang kerja dan mempertajam kepekaan sosial. Semakin luas jaringan seseorang, maka semakin besar pula peluangnya untuk menempatkan diri di masyarakat sesuai keinginannya.

Masyarakat, sebagai rakyat yang setiap hari selalu bingung dengan pekerjaan dan gaji, tidak butuh sarjana yang banyak bicara dan banyak teori. Masyarakat hanya butuh sarjana yang paham situasi dan kondisi, yang bisa menempatkan dirinya sesuai dengan lingkungan masyarakat setempat.

Tuntutan masyarakat tersebut jelas tidak bisa dipelajari secara penuh di dalam kelas-kelas kuliah. Di kelas, mahasiswa hanya sibuk dengan matakuliah jurusan yang ia tekuni. Semua itu hanya bisa didapat dan diperkuat melalui organisasi kemahasiswaan.

Dengan demikian, sejak awal, mahasiswa harus mulai memikirkan tentang organisasi apa yang ia inginkan dan pengembangan diri apa yang akan ia pilih melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Jangan sampai salah pilih, atau malah tak memilih apa pun sama sekali (mahasiswa kupu-kupu).

Comments

Popular posts from this blog

Anime Sub Indonesia Semakin Berkembang Pesat Tiap Tahun

Korupsi dengan Berbagai Wajahnya

Ngopi Bersama Teman yang Pelit